Selasa, 14 September 2021

Reka Bentuk Otomatis di Birdfont untuk Fontasi Pertama Anda

Birdfont merupakan salah satu peranti lunak pembuatan fontasi yang tersedia di mayantara. Peranti ini mendukung beberapa format, yakni TTF, OTF, dan fontasi berbasis SVG. Alat yang tersedia bebas melalui situs web birdfont.org ini terbilang cukup mudah dan mungkin akan membantu membuat fontasi pertama Anda yang unik dan simpel.

Selain memiliki fitur gambar langsung di area kerja, Birdfont juga memungkinkan penggunanya untuk menghasilkan fontasi dari olahan gambar kertas. Rancangan huruf di atas kertas dapat direka bentuk (tracing) sehingga menghasilkan grafis jenis vektor sehingga dapat diolah lebih lanjut menjadi sebuah berkas fontasi. Simak langkah-langkahnya berikut ini:

1. Mempersiapkan Gambar
Hal pertama yang Anda harus lakukan adalah menggambar huruf di secarik (atau beberapa carik) kertas putih. Gambaran huruf yang Anda torehkan di kertas haruslah memenuhi beberapa persyaratan agar nantinya memudahkan proses reka bentuk, di antaranya adalah:

  • Huruf harus digambar dalam ukuran yang memadai, tidak terlalu kecil.
  • Sediakan jarak antarhuruf yang cukup, jangan ada tumpang tindih atau persinggungan antarhuruf yang digambar, pastikan setiap huruf terpisah satu sama lain.
  • Huruf harus digambar dalam kepekatan yang tinggi, semakin hitam pekat semakin bagus. Maka, gunakanlah peralatan seperti pena kaligrafi, spidol hitam, tinta bak dll. yang memudahkan Anda menghasilkan blok hitam yang sempurna, dengan catatan jangan sampai tinta menjadi luber.
  • Hapuslah sketsa pensil yang mungkin tertinggal secara bersih
  • Hindari kerumitan yang berlebihan, seperti hiasan keriting dan jumbai-jumbai, kecuali Anda gambar dalam ukuran yang lebih besar lagi. Semakin detail desain hurufnya, semakin memerlukan ukuran yang besar agar menghasilkan pindaian sempurna.

2. Memindai Gambar
Proses pemindaian gambar dapat dilakukan dengan mesin pemindai (scanner) ataupun difoto melalui ponsel dengan aplikasi pemindai. Kamera yang mampu mengambil gambar dengan mutu tinggi juga bisa digunakan. Perhatikan pencahayaan ketika mengambil gambar agar terhindar dari adanya bayangan yang menimpa atau timbul pada bidang kertas. Anda mungkin perlu mengedit hasilnya melalui program pengolah foto terlebih dahulu untuk hasil foto yang lebih berkontras tinggi.

3. Membuka Birdfont
Area kerja Birdfont (gambar terlampir), setelah mengeklik tombol 'new font' di pilihan kiri atas, terdiri dari bilah kiri yang berisi tombol-tombol alat dan area utama yang berisi kotak-kotak karakter. Di area inilah Anda akan berkesenian dengan fontasi bikinan Anda sendiri. Sebelum beranjak ke mana-mana, alangkah lebih baik untuk menyimpan berkas terlebih dahulu dengan mengeklik tombol burger (kanan atas)  🠚 File 🠚 Save; pada jendela munculan, pilih tempat di mana berkas Anda akan disimpan, lalu beri nama berkas Anda dan OK.

Tampilan muka area kerja Birdfont.

4. Memasukkan Gambar
Berkas gambar huruf yang telah Anda persiapkan kini akan dimasukkan ke dalam Birdfont. Caranya, klik tombol burger di bagian kanan atas 🠚 Import and export 🠚 Import background image. Sekarang, layar Anda akan menampilkan area kerja di tab 'backgound image'. Selanjutnya, di bilah kiri, klik pilihan 'add' untuk menambahkan gambar huruf yang telah Anda persiapkan sebelumnya. Setelah terbuka tampilan area kerja Anda akan seperti ini:

Gambar hasil pindaian Anda berhasil masuk ke Birdfont.

 5. Menyesuaikan Tinggi Huruf
Berkas pindaian Anda mungkin terlalu kecil atau terlalu besar untuk diolah menjadi fontasi. Untuk memudahkan pengukuran yang lebih seragam, Anda harus menyesuaikan terlebih dahulu tinggi huruf dan karakter dalam pindaian Anda dengan tinggi garis dasar dan garis atas yang disediakan pada area kerja. Untuk memperbesar dan memperkecil berkas pindaian, gunakan tombol 'move, resize and rotate' di bilah kiri atas. Untuk mengubah letak garis bantu, seperti garis dasar dan garis atas, klik dan geser arah panah di ujung kanan/kiri garis bantu; garis ini akan berimbas ke seluruh kotak-kotak huruf.

Menyesuaikan ukuran huruf dengan posisi garis dasar dan garis atas.

6. Menghubungkan Huruf
Langkah selanjutnya setelah menyesuaikan tinggi huruf dengan garis bantu adalah menandai setiap huruf dan karakter yang sudah digambar sehingga terhubung dengan masing-masing kotak yang mewakilinya. Hal ini dilakukan dengan mengeklik tombol 'select background' pada bilah kiri atas, lalu lingkupi area huruf yang dimaksud (gambar 1), setelah dirasa sesuai dan tidak bersinggungan dengan huruf lain, klik dua kali pada area tersebut. Huruf yang telah berhasil diisolir (gambar 2) dihubungkan dengan kotak karakter yang diwakilinya. Caranya, pilih 'select glyph' pada bilah kiri bawah, lalu pada bagian 'character set' pilih 'default' (bilah kiri atas). Setelah muncul set karakter, klik dua kali pada kotak huruf yang mewakili karakter yang telah dipilih sebelumnya. Dengan demikian, satu gambar huruf Anda sekarang telah terhubung dengan satu kotak karakter (gambar 3). Ulangi langkah ini hingga keseluruhan huruf terhubung dengan kotaknya masing-masing.

(1) Menyeleksi area huruf. (2) Huruf telah terseleksi. (3) Huruf telah terhubung
dengan kotak yang mewakili, terlihat huruf atau karakternya di bulatan merah.

7. Melakukan Reka Bentuk Otomatis
Setelah seluruh gambar huruf Anda tarhubung dan tampil di masing-masing kotak karakter, langkah selanjutnya adalah melakukan reka bentuk otomatis yang akan mengubahnya menjadi grafis vektor. Langkah pertama, Anda buka tab 'Overview' dan klik dua kali pada huruf atau karakter yang akan divektorkan. Begitu tab baru terbuka, klik tombol 'Move, resize and rotate' untuk mengaktifkan gambar latar belakang. Sebelum melangkah lebih lanjut, pada tahap ini Anda bisa melakukan pengaturan posisi, ukuran dan kemiringan huruf jika dirasa diperlukan. Tahap selanjutnya, klik tombol 'High contrast' di bagian 'Background tools' untuk memperdalam kontras gambar huruf Anda. Setelah itu, klik tombol 'Autotrace background image' untuk mengubah gambar latar belakang tadi menjadi grafis vektor. Gambar huruf yang telah divetorkan ini akan menimpa gambar latar belakang Anda. Supaya tampilan tidak tumpang tindih, klik tombol 'Show/hide background image' untuk menyembunyikan latar belakang. Hore! Anda berhasil memvektorkan satu huruf!

8. Merapikan Nodus Vektor
Hasil reka bentuk otomatis atau autotrace pastilah kurang rapi. Oleh karena itu, Anda perlu merapikannya secara manual dengan menggunakan alat 'Move control points' paa bagian 'Drawing tool' masih di bilah kiri. Pada tahap ini, tampilan huruf akan berubah menjadi bentuk garis dan titik-titik. Titik-titik yang juga dikenal dengan istilah nodus ini dapat dimodifikasi sedemikian rupa sehingga mempengaruhi bentuk huruf. Anda bisa menghapus, menambahkan, dan mengedit nodus serta lengan-lengannya untuk merapikan bentuk huruf yang Anda rancang.

Hasil reka bentuk otomatis yang masih memiliki banyak nodus (kiri)
dan setelah nodusnya dikurangi atau disederhanakan (kanan).

9. Mengatur Lebar Huruf
Jangan lupa untuk mengatur lebar kanan-kiri huruf. Hal ini dapat dilakukan dengan mengubah posisi garis bantu kanan dan garis bantu kiri yang tertera pada layar. Garis ini akan menentukan interaksi huruf dengan huruf lainnya ketika fontasi Anda sudah siap digunakan untuk menulis atau mengetik sesuatu. Untuk memeriksa sebagian atau keseluruhan lebar dan jarak huruf ini, Anda dapat membuka tab 'Spacing' dengan mengeklik tombol burger di kanan atas 🠚 Spacing and kerning 🠚 Show spacing tab.

10. Menyimpan dalam Bentuk Fontasi
Setelah mengulangi tahap 7, 8, dan 9 untuk setiap huruf dan karakter yang Anda punya, maka tahap selanjutnya adalah mengekspor desain Anda ke dalam format TTF. Langkah-langkahnya, pertama klik tombol burger di kanan atas 🠚 Import and export 🠚 Export fonts. Begitu tab 'Export settings' terbuka, isi kolom nama dengan nama fontasi yang Anda kehendaki, lalu klik pilihan format TTF. Sebelum mengekspor, Anda juga bisa melengkapi deskripsi fontasi lewat tombol 'Name and description' yang berisikan rincian informasi lisensi, nomor versi, nama pemegang hak cipta, dan lain-lain. Setelah semuanya tepat, klik ekspor untuk menghasilkan fontasi berformat TTF Anda. Selamat! Fontasi pertama Anda sudah siap dipasang dan dipakai di komputer!